Image by ourdailybread.org
First reading 1 Corinthians 15:1-8
The Lord appeared to James, and then to all the apostles
Responsorial Psalm 18(19):2-5
Gospel John 14:6-14
To have seen me is to have seen the father
Reflection
1 Corinthians 15:1-8, John 14:6-14
“To see Jesus is to see God the Father”
In today’s gospel, Philip told Jesus, “Lord, show us the Father and then we shall be satisfied”. This request revealed his longing to encounter God face-to-face so that he could have complete joy and peace here and now. What about us? What are we searching for in order to be satisfied? May we come to realise that no created things in this world can truly satisfy us. Like St. Teresa of Avila, we too say with conviction: “Whoever has God lacks nothing; God alone suffices.”
How can we see God in our daily lives? Jesus, in the gospel, told Philip: “Anyone who has seen me has seen the Father”, and this gives us the clue to the question. Jesus is the human face of God the Father, and thus, to see Jesus is to see God. The invitation is to constantly enter into an intimate and loving relationship with Jesus by contemplating His life in the gospel, by recognising His love in the Eucharist, by seeing Him in the face of those around us, especially in the poor and the weak. Seeing Jesus with eyes of faith in the here and now is a foretaste of seeing God face-to-face in the life to come.
Question for reflection:
What is the invitation of Jesus for me today?
3 April 2021. Isnin, Minggu Paskah Ke-5 – SS. Filipus and Yakobus, Rasul.
Renungan
1 Korintus 15:1-8, Yohanes 14:6-14
“Melihat Yesus adalah melihat Allah Bapa”
Dalam injil hari ini, Filipus berkata kepada Yesus, “Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami”. Permintaan ini menunjukkan kerinduannya untuk bersemuka dengan Tuhan agar dia mendapat sukacita dan damai yang penuh. Bagaimana dengan kita? Apakah yang kita cari agar kita berpuas hati? Semoga kita menyedari bahawa tidak ada apapun ciptaan didunia ini yang mampu memuaskan hati kita. Seperti St. Teresa dari Avila, kita juga dapat mengatakan dengan yakin: “Sesiapa memiliki Tuhan tidak akan kekurangan apapun; memiliki Tuhan sudah mencukupi.”
Bagaimana kita dapat melihat Tuhan dalam hidup harian kita? Di dalam injil Yesus mengatakan kepada Filipus: “Sesiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa”, ini memberikan petunjuk kepada pertanyaan ini. Yesus adalah wajah manusia Allah Bapa dan dengan demikian, melihat Yesus adalah melihat Tuhan. Jemputan untuk kita adalah untuk sentiasa masuk dalam relasi yang intim dan penuh kasih dengan Yesus dengan merenungkan hidupNya yang boleh kita lihat di dalam melalui injil, dengan mengenali cintakasihNya dalam Ekaristi, dengan melihatNya melalui orang-orang yang kita temui, terutama pada mereka yang miskin dan lemah. Melihat Yesus dengan mata iman disini dan sekarang adalah permulaan untuk bersemuka dengan Tuhan di kehidupan akan datang.
Soalan renungan:
Apakah jemputan Yesus kepada saya hari ini?