Fr Sunny Chung berdoa untuk para pilihan yang berlutut semasa Upacara Tobat pertama pada 8 Mac di Katedral Hati Kudus.
Oleh Richard Angkis
Mac 12 2021
KOTA KINABALU – Sebelum pembaptisan pada hari Paska, para Pilihan Paroki Katedral Hati Kudus, diiringi oleh penanggung mereka, merayakan Upacara Tobat pertama pada 8 Mac di paroki. Mereka akan menjalani dua lagi Upacara Tobat pada 15 Mac dan 22 Mac.
Upacara Tobat dijalankan dalam Bahasa Malaysia (BM), Cina dan Inggeris masing-masing di tempat yang berbeza di pada hari tersebut. Upacara dalam bahasa Cina disambut oleh paderi Paroki Fr Paul Lo, sementara BM oleh Fr Sunny Chung, dan upacara bahasa Inggeris oleh Fr Joshua Liew.
Secara keseluruhan terdapat 53 para Pilihan yang bertutur BM, 13 Pilihan dari RCIA Inggeris dan sembilan dari RCIA Cina.
Pada masa lalu, Upacara Tobat biasanya diadakan pada hari Minggu yang ketiga, keempat dan kelima semasa Misa Ahad. Oleh kerana perlaksanaan SOP pandemik pada musim ini, Upacara Tobat dirayakan di luar Misa Minggu.
Upacara Tobat membantu para pilihan memeriksa kehidupan mereka – proses pencarian dan pertobatan diri, serta memohon rahmat untuk mengatasi kekuatan dosa yang menimpa hati mereka. Semasa upacara tersebut, mereka juga diajar tentang Syahadat dan Doa Tuhan.
Katekis Richard Angkis mengedarkan kad Syahadat kepada para pilihan selepas upacara tobat.
Di samping itu, Upacara Tobat dimaksudkan untuk mengungkap, menyembuhkan semua yang lemah, cacat, atau kedosaan di hati para pilihan; untuk mengeluarkan, memperkuat semua yang tulus, kuat, dan baik.
Oleh itu, ia dirayakan untuk melepaskan para pilihan dari kuasa dosa dan syaitan, untuk melindungi mereka dari godaan, dan memberi mereka kekuatan dalam Kristus, yang merupakan jalan, kebenaran, dan kehidupan.
Upacara-upacara ini harus menyelesaikan pertobatan para pilihan dan memperdalamkan tekad mereka untuk berpegang teguh kepada Kristus dan melaksanakan keputusan mereka untuk mengasihi Tuhan di atas segalanya.